Bandung Zoo dalam Pengawasan: Wali Kota Farhan Pastikan Konflik Tuntas Pekan Ini

Bandung – Konflik yang melanda Kebun Binatang Bandung (Bandung Zoo) kini menjadi perhatian serius Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung. Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, memastikan bahwa permasalahan ini sedang dalam proses penyelesaian dan diharapkan tuntas dalam waktu dekat.

Baca Juga : Nasib Berbeda Tom Lembong dan 9 Terdakwa Lain dalam Kasus Korupsi Impor Gula

“Insyaallah dalam minggu ini sudah ada jalan keluar. Memang banyak hal yang harus diselesaikan,” ujar Farhan di Balai Kota Bandung, Selasa (11/8/2025).

Wali Kota Farhan menjelaskan bahwa ada beberapa poin utama yang menjadi fokus penyelesaian. Pertama, terkait status lahan seluas 13,9 hektare yang merupakan Ruang Terbuka Hijau (RTH). Fungsi RTH harus dipertahankan sesuai dengan peruntukannya.

Kedua, karena termasuk lahan konservasi, kelestarian dan kesejahteraan hewan-hewan di dalamnya harus tetap terjamin. “Hewan masih dalam perawatan, pastinya mendapatkan makanan yang layak. Dengan ditutup, tidak ada kegiatan operasional, jadi hewan bisa tenang,” jelas Farhan.

Ketiga, nasib para pekerja yang menggantungkan hidupnya di Bandung Zoo juga menjadi prioritas. “Selain soal hewan, juga tentang para pekerja. Karena Bandung Zoo tempat wisata edukatif, maka pekerjanya harus ada,” tambahnya.

Peran Pemerintah dan Penegak Hukum
Saat ini, permasalahan Bandung Zoo berada di bawah pengawasan ketat pihak kepolisian dan Direktorat Konservasi Kementerian Kehutanan Indonesia. Berdasarkan laporan dari Polsek setempat, telah dibentuk Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Kebun Binatang untuk memastikan keamanan di lokasi.

Dengan langkah-langkah ini, Pemkot Bandung optimistis persoalan di Bandung Zoo dapat segera terselesaikan tanpa mengorbankan kelestarian lingkungan, kesejahteraan satwa, maupun keberlanjutan pekerja.

Penyelesaian konflik ini diharapkan dapat mengembalikan fungsi Bandung Zoo sebagai tempat edukasi dan konservasi yang layak, sekaligus memberikan kepastian bagi semua pihak yang terlibat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *