Secara digital per 30 Juni 2022, pemerintah telah berhasil memulihkan Rp7,1 miliar dari pemungutan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) atas penggunaan barang dan jasa tidak berwujud dari luar Indonesia melalui perdagangan bebas PPN.
Baca Juga :
Jual Saldo Paypal
Jual Beli Saldo Paypal
Saldo Paypal Terpercaya
Jumlah tersebut berasal dari 97 penyelenggara PMSE yang menghimpun dan menyumbang ke kas.
Untuk 2022 saja total setorannya Rp 2,5 miliar,” kata Direktur Konsultasi, Jasa dan Rekreasi Neilmaldrin Noor, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (6/6/2022).
Sementara itu, total penyelenggara PMSE yang diklasifikasikan sebagai pemungut PPN oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Juni 2022 sebanyak 119 pelaku ekonomi.
Pada April 2022, DJP melakukan delapan penunjukan, yaitu Iqiyi International Singapore Pte. Ltd., Global Cloud Infrastructure Limited, John Wiley & Sons, Inc., Springer Nature Customer Service Center Gmbh., Springer Nature Limited, Paypro Europe Limited, Biomed Central Limited dan Unity Technologies Aps, dan penarikan yaitu Fenix Internasional Terbatas.
Baca juga :
Jasa Pbn Premium
Jasa Pbn Berkualitas
Jasa Pbn
Untuk Mei 2022, DJP telah membuat lima penunjukan yaitu Coursera, Inc., Groundhog Inc., Groundhog Technologies Inc., Surfshark B.V. dan An The New Singapore Pte. GmbH. Pada Juni 2022, DJP melakukan empat penunjukan, yaitu Ezviz International Limited, Zendrive Inc, University of London, CVmaker B.V, dan dua koreksi yaitu Biomed Central Limited dan Github, Inc.”
Pembetulan penunjukan pemungut PPN PMSE yang bersifat korektif dan AKAN dilakukan dalam hal perintah pengangkatan memuat unsur data yang dipengaruhi oleh fakta keadaan.